Kandungan sirih merah pdf




















Daun ini sering dimanfaatkan sebagai obat tradisional. Memiliki nama ilmiah Piper betle, sirih yang tumbuh merambat tergolong sebagai tanaman yang mengandung banyak air. Lalu amankah bila air sirih digunakan untuk membersihkan mata?

Sekitar persen daun sirih terdiri dari air. Karena itulah daun sirih juga rendah kalori dan rendah lemak. Setiap gram daun sirih terkandung 44 kalori dan 0, persen lemak.

Di Indonesia, ada tradisi untuk menguyah daun sirih bersama gambir, pinang, tembakau, dan kapur. Makanan seperti junk food, fast food, dan makanan instan mudah ditemukan di lingkungan sekitar. Masalah efisiensi waktu juga menjadi alasan bagi sebagian orang lebih memilih makanan cepat saji, selain itu bumbu masakan Indonesia yang terkenal kaya akan rempahrempah dan rumit pengolahannya juga dibuat menjadi instan sehingga mudah digunakan dalam waktu yang lebih cepat.

Zat-zat berbahaya yang terkandung di dalam makanan, jika dikonsumsi terus menerus akan berdampak negatif terhadap kesehatan. Makanan-makanan ini junk food jika dikonsumsi secara berlebihan dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, seperti obesitas kegemukan , diabetes kencing manis , hipertensi tekanan darah tinggi , pengerasan pembuluh darah ateroklerosis , penyakit jantung koroner, stroke, kanker, dan lain sebagainya.

Penyembuhan dengan menggunakan obat- obatan kimia merupakan cara pengobatan yang banyak ditempuh masyarakat, akan tetapi kandungan kimia yang ada di obatobatan tersebut akan membawa efek lain bagi organ tubuh. Harga obat sintetis yang semakin meningkat seiring dengan efek sampingnya bagi kesehatan mengakibatkan adanya peningkatan penggunaan obat tradisional oleh masyarakat dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di sekitar. Salah satu sumber daya alam berupa tanaman yang sering digunakan untuk obat tradisional yaitu sirih Piper betle L.

Sirih merupakan tanaman merambat yang mencapai ketinggian hingga 15 m dan mempunyai batang berwarna coklat kehijauan yang beruas-ruas sebagai tempat keluarnya akar. Tanaman ini panjangnya mampu mencapai puluhan meter. Bentuk daun seperti jantung, tangkai daun panjang, tepi daun rata, ujung daun meruncing, pangkal daun berlekuk, tulang daun menyirip, dan daging daun tipis.

Permukaan daun berwarna hijau dan licin, sedangkan batang pohonnya berwarna hijau kecoklatan dan permukaan kulit batang kasar serta berkerut-kerut. Daun sirih yang subur berukuran antara 8 cm cm lebarnya dan 10 cm cm panjangnya. Tulang daun bagian bawah licin, tebal, berwarna putih.

Panjang tulang daun sekitar 5 cm — 18 cm, lebar 2,5 cm — 10,5 cm. Bunga berbentuk bulir, berdiri sendiri diujung cabang dan berhadapan dengan daun. Daun pelindung berbentuk lingkaran, bundar telur terbalik atau lonjong, panjang kirakira 1 mm. Bulir jantan memiliki panjang tangkai 2,5 cm — 3 cm, benang sari sangat pendek.

Bulir betina memiliki panjang tangkai sekitar 2,5 cm — 6 cm. Kepala putik berjumlah buah. Buah buni, bulat, dengan ujung gundul. Bulir masak berambut kelabu, rapat, mempunyai tebal 1 cm — 1,5 cm. Biji membentuk lingkaran.

Dari berbagai kandungan tersebut, dalam minyak atsiri terdapat fenol alam senyawa alami yang mempunyai daya fungisid yang sangat kuat tetapi tidak sporosid. Bagaiamana definisi sirih? Bagaiamana cara membudidayakan sirih? Bagaiamana khasiat dan manfaat daun sirih? Bagaiamana cara pemanfaatan daun sirih untuk mengobati berbagai penyakit? Apa itu tanaman sirih dan bagaiamana ciri-cirinya? Senyawa kimia apa saja yang terkandung dalam daun sirih? Apa manfaat daun sirih sebagai obat tradisional?

Untuk dapat mengerti dan memahami pengertian tentang sirih 2. Untuk dapat membudidayakan sirih 3. Untuk mengetahui khasiat dan manfaat daun sirih 4. Untuk mengetahui cara memanfaatkan daun sirih untuk mengobati berbagai penyakit. Menjelaskan pengertian tanaman sirih dan menyebutkan ciri-cirinya 7. Menjelaskan senyawa kimia yang terkandung dalam daun sirih 8. Nama Lain Sirih Piper betle L. Daun sirih di Indonesia mempunyai nama yang berbeda—beda sesuai dengan nama daerahnya masing-masing, yaitu si ureuh Sunda ; sedah,suruh Jawa ; sirih Sampit ; ranub Aceh ; cambia Lampung ; base seda Bali Syamsuhidayat danHutapea, Sirih merupakan tanaman asli Indonesia yang tumbuh merambat atau bersandar pada batang pohon lain.

Tanaman ini banyak kita temukan diberbagai daerah dengan variasi bentuk dan warna yang menarik. Ada beberapa jenis sirih yang dikenal masyarakat, misalnya sirih jawa daunnya lebih lembut, baunya kurang tajam dan warnanya hijau rumput , sirih belanda daunnya besar, hijau tuam rasa, bau tajam dan pedas , sirih cengkeh kecil, daun kuning, dan rasanya seperti cengkeh , sirih kuning, sirih merah dan sirih hitam. Sebagai budaya daun dan buahnya biasa dimakan dengan cara mengunyah bersama gambir,pinang dan kapur.

Namun mengunyah sirih telah dikaitkan dengan penyakit kanker mulut dan pembentukan squamous cell carcinoma yang bersifat malignan. Sirih digunakan sebagai tanaman obat fitofarmaka ; sangat berperan dalam kehidupan dan berbagai upacara adat rumpun Melayu. Tanaman merambat ini bisa mencapai tinggi 15 m. Batang sirih berwarna coklat kehijauan,berbentuk bulat, beruas dan merupakan tempat keluarnya akar. Daunnya yang tunggal berbentuk jantung, berujung runcing, tumbuh berselang-seling, bertangkai, dan mengeluarkan bau yang sedap bila diremas.

Panjangnya sekitar 5 - 8 cm dan lebar 2 - 5 cm. Buahnya buah buni berbentuk bulat berwarna hijau keabu-abuan. Akarnya tunggang, bulat dan berwarna coklat kekuningan. Tanaman sirih tumbuh subur dan bagus di daerah pegunungan. Bila tumbuh pada daerah panas, sinar matahari langsung, batangnya cepat mengering. Selain itu, warna daunnya akan pudar. Padahal kemungkinan khasiatnya terletak pada senyawa kimia yang terkandung dalam warna daunnya. Sirih yang biasanya dijadikan obat yaitu Sirih Merah.

Air rebusannya yang mengandung antiseptik digunakan untuk menjaga kesehatan rongga mulut dan menyembuhkan penyakit keputihan serta bau tak sedap. Penelitian terhadap tanaman sirih merah sampai saat ini masih sangat kurang terutama dalam pengembangan sebagai bahan baku untuk biofarmaka.

Selama ini pemanfaatan sirih merah di masyarakat hanya berdasarkan pengalaman yang dilakukan secara turun-temurun dari orang tua kepada anak atau saudara terdekat secara lisan. Di Jawa, terutama di Kraton Jogyakarta, tanaman sirih merah telah dikonsumsi sejak dahulu untuk menyembuhkan berbagai jenis penyakit.

Bedasarkan pengalaman suku Jawa tanaman sirih merah mempunyai manfaat menyembukan penyakit ambeien, keputihan dan obat kumur, alkaloid di dalam sirih merah inilah yang berfungsi sebagai antimikroba. Daun sirih merah yang sudah dipetik mudah mengalami perubahan kesegaran, warna, dan penurunan kualitas senyawa bioaktif di dalamnya. Untuk memperpanjang umur penyimpanan, daun tersebut dapat disimpan dalam kotak termos thermocol box atau kotak yang terbuat dari bambu pada suhu ruang 29 derajat celcius.

Penyimpanan dengan cara tersebut membuat daun sirih merah bertahan selama 4 hari. Abdul G. Bhuvaneswari S. Hima B. Noerdin, B. Irawan, A.

Journal of Physics: Conference Series Effect of betel leaf extract gel on color change in the dental enamel. Dayar A. Elsevier : Phytochemistry Letters 24 — Ernest D.

Journal of Acute Disease Hypolipidemic activity of Piper betel in high fat diet induced hyperlipidemic rat. Fawad A. International Journal of Applied Pharmaceutics 03 04 : Heru N. E-Jurnal Poltektegal. The effect of red betel essential oil against Candida albicans. Molecules , 24, Husnawati, Inda S. Volume 5, Issue 7. Inggrid P. Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Inggit P. Hayati Edisi Khusus : 7A Koleksi Kebun Raya Bogor. Meirizky Z.

Indonesian Journal of Cancer Chemoprevention, , 8 3 : Mega S. Hayati Journal of Biosciences Vol. Mitayakuna S. Journal for Quality in Public Health Vol. Dani H. Yogyakarta : Penerbit Laksana. Drx Hina F. Regina T.



0コメント

  • 1000 / 1000